SULUT KOMENTAR-Kondisi di berbagai tempat di Sulawesi Utara pasca bencana banjir dan tanah longsor yang terjadi sejak Sabtu hingga Minggu (23/03/2025), menyisahkan kesedihan warga terdampak bencana.
Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara pun tidak tinggal diam melihat warganya diterpa bencana. Gubernur Sulut Yulius Selvanus. SE sejak Sabtu hingga Minggu terus menyisir titik-titik banjir maupun tanah longsor.
Khusus di Kota Manado, Walikota dan Wakil Walikota Andrei Angouw dan Richard Sulang juga melakukan hal serupa, membantu warga yang terdampak bencana.
Tidak terkecuali Wakil Gubernur Sulawesi Utara, Dr. Victor Mailangkay. SH. MH didampingi Sekretaris Daerah Kota Manado, Dr. Micler Lakat, SH, MH, melakukan kunjungan langsung ke beberapa lokasi pengungsian pada Minggu, (23/03/2025).
Tidak hanya sekadar mengunjungi masyarakat di tempat pengungsian, tetapi juga memberikan dukungan moral sekaligus menyalurkan bantuan termasuk makanan siap saji.
“Kesehatan masyarakat adalah yang utama diperhatikan. Pemerintah hadir ditenagah-tengah pengungsian masyarakat untuk memberi penguatan tetapi juga membantu mereka serta memastikan kebutuhan sehari-hari dapat terpenuhi,”ungkap Mailangkay disela-sela kunjungannya di pengungsian.
Berdasarkan informasi dari Basarnas Manado, sebanyak 3.837 warga terpaksa mengungsi akibat bencana banjir dan tanah longsor yang menghantam kota Manado dan sekitarnya.
Jose
