Alex Wenas : Sudah Saatnya Pemerintah Meregistrasi Penomoran Rumah Warga

Berita Utama12316 Dilihat

TOMOHON KOMENTAR-Dengan diberlakukannya Peraturan Pemerintah yang serba sistem Digitalisasi saat ini, maka perlunya semua bentuk yang berhubungan dengan administrasi harus terintegrasi mulai dari Pembuatan Peraturan Daerah oleh DPRD Kota Tomohon dan Pihak Eksekutif (Pemerintah Kota Tomohon).

Tokoh masyarakat Kota Tomohon Alex Wenas  kepada KOMENTAR, mengatakan sudah saatnya Pemerintahan Kota Tomohon
melakukan Pembenahan Tertib Adiministrasi Tata Ruang Wilayah khususnya Pemasangan  Nomor Rumah penduduk.

Hal ini kata Wenas, supaya selain memudahkan penataan administrasi tata ruang penomoran rumah, tetapi juga memudahkan penataan pemukiman warga dan rencana pengembangan kawasan pemukiman termasuk rumah dan bangunan sesuai dengan detail tata ruang .

Kakak kandung dari Presiden Direktur PT Freeport Indonesia ini menjelaskan, Wilayah Kota Tomohon sudah sangat urgent  untuk dilaksanakan pemasangan  penomoran rumah sesuai dengan data yang teregistrasi di kelurahan .

Mengingat setiap saat ada saja rencana pengembangan pembangunan di Tomohon,berkaitan dengan hal tersebut, Pemerintah harus mengeluarkan edaran baru soal tertib administrasi khususnya pengaturan terhadap penggunaan nomor rumah atau bangunan di kota Tomohon,”jelas Wenas.

Dia mencontohkan selang hampir 30 tahun berjalan Pemerintah Daerah termasuk Pemerintah Propinsi tidak pernah memikirkan persoalan penomoran pada rumah warga seperti lalu .
“Seingat saya nomor rumah yang ada saat ini sudah tidak bisa di baca lagi alias sudah rusak,sehingga di butuhkan registrasi penomoran yang baru.
Dia mencontohkan dijaman on-line saat ini aktifitas jual beli online  banyak kurir kesasar mengantarkan paket barang, hanya karena rumah yang di tuju tidak punya nomor rumah yang jelas.
Oleh karena itu perlu nya dilaksanakan pengaturan terhadap penggunaan nomor rumah atau bangunan dengan segera” ujar Wenas.
Jika hal ini teralisasi maka kota Tomohon akan memiliki nilai-nilai estetika dalam keseragaman secara administrasi . (dackodax)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *