MANADO KOMENTAR-Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara, melalui Dinas Pangan kembali menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM).
Kegiatan yang di laksanakan di Desa Tatelu pada Hari Selasa (05/11/2024) itu, dimaksudkan untuk menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan, sekaligus menekan angka inflasi di Kabupaten Minahasa Utara
Menurut Kepala Dinas Pangan, Jovieta Supit, gerakan pangan murah, menyediakan berbagai komoditas pangan dengan harga lebih murah dari harga pasar.
Komunitas yang di sediakan antara lain, beras premium, gula pasir, telur, minyak goreng, cabai rawit, bawang merah, bawang putih, dan daging ayam dijual dengan subsidi antara 10% hingga 30%.
“Pemerintah melaksanakan Gerakan Pangan Murah ini bertujuan untuk membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pangan harian dan menekan harga komoditas pendorong inflasi di daerah,” jelas Supit, seraya menambahkan dalam pelaksanaannya, Dinas Pangan bekerja sama dengan Perum Bulog, Kios Unggas, Distributor Telur, dan pelaku usaha pangan lainnya.
Lanjutnya, ini merupakan yang ke-14 kalinya GPM diselenggarakan di seluruh kecamatan Kabupaten Minahasa Utara.
“GPM tahun 2024 ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat Minahasa Utara, khususnya dalam menjaga stabilitas harga pangan dan meningkatkan daya beli masyarakat,” pungkas Kadis.
Turut hadir, Asisten II Setdakab Pemkab Minut Allan Mingkid, Kadis Perdagangan Minut Maximelian Tapada, Camat Dimembe Ansye, serta perangkat desa.
***
