BOLMONG KOMENTAR,.Proyek pamasangan pagar pembatas badara Lolak, Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) diduga tidak sesuai spek
Kalau dilihat Pembangunan Pagar Sepanjang Runway Bandara bolmong yang sudah hampir Finis (Selesai) sepanjang kurang lebih 1000 Meter seakan mulus tanpa ada kejanggalan. Namun temuan LSM Inakor juga dari berbagai Unsur Penggiat Anti Korupsi bahwa pembangunan Pagar tersebut tidak sesuai Speck.
Julkilfi dari LSM Inakor mengatakan ” sesuai dengan temuan kami bahwa pondasi pagar hanya 25 cm kedalamannya yang seharusnya 50 cm.
Perusahaan Pemenang tender, yang menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Tahun Anggaran (TA) 2019 dari Pemerintah Pusat lewat Kementrian Perhubungan Yang berbandrol Lebih dari 4 Milyar, dengan No kontrak : PL.107/S.PBB/251/10/NAH/2019 dalam masa Pelaksanaan Pekerjaan 180 Hari, serta Masa Pemeliharaan 180 Hari Kalender yang di menangkan CV, Jaya Abadi., sedangkan Pengawasan dan Konsultan Pekerjaan oleh PT ARCI Pratama.
Mendengar Pekerjaan Pagar Bandara tersebut hendak PHO ( Provisional Hand Over ) dari Inspektorat Provinsi Sulawesi Utara dan Dari Direktorat Jendral Kementrian Perhubungan. Maka LSM Inakor akan membawa temuan dugaan korupsi tersebut ke DPRD Bolmong dan Pihak Kejaksaan Negeri (Kejari) Kotamobagu.
Zulfadli Binol selaku mantan PLT Kepala Dinas Perhubungan bolmong ketika dikonfirmasi mengatakan memang pekerjaan pagar bandara banyak yang tidak sesuai spek,kami sudah lapor ke pengawas konsultan,tinggal tunggu kelanjutannya bagaimana.Ujar Binol.(val)
