MANADO KOMENTAR-Lapangan Sparta Tikala pagi ini, Selasa (25/11/2025), dipenuhi semangat ribuan guru yang hadir dalam upacara peringatan Hari Guru Nasional sekaligus HUT ke-80 PGRI.
Walikota Manado, Andrei Angouw, tampil sebagai inspektur upacara dan menegaskan bahwa guru adalah pilar utama pembangunan bangsa. “Guru hebat akan melahirkan generasi kuat, dan dari tangan para pendidiklah masa depan Manado serta Indonesia ditentukan,” ujar Wali Kota dalam amanatnya.
Upacara berlangsung khidmat dengan rangkaian penaikan Bendera Merah Putih oleh Paskibraka, hening cipta, serta pembacaan Pancasila dan UUD 1945.
Momentum berharga ini semakin bermakna dengan penyerahan Piagam Penghargaan dari Presiden RI kepada guru-guru yang telah mengabdi selama 30, 20, dan 10 tahun.
Walikota bersama Wakil Walikota menyerahkan penghargaan tersebut, didampingi jajaran pemerintah kota.
Dalam kesempatan itu, Andrei Angouw menekankan bahwa penghargaan ini bukan sekadar simbol, melainkan pengakuan atas dedikasi dan pengorbanan para guru. “Pengabdian panjang para guru adalah teladan bagi kita semua. Mereka telah menyalakan lilin ilmu tanpa pernah padam demi generasi penerus,” ungkapnya.
Suasana semakin haru ketika para siswa SD dan SMP menyanyikan Himne Guru, menambah nuansa penghormatan bagi para pendidik.
Upacara ditutup dengan doa bersama, namun semangat kebersamaan terus berlanjut.
Terpantau kamera media ini, ribuan guru berbondong-bondong mendekati Walikota dan Ny. Irene Golda selaku Ketua TP-PKK untuk berfoto, menciptakan momen penuh kehangatan.
Hari Guru Nasional kali ini bukan hanya perayaan, tetapi juga pengingat bahwa guru adalah cahaya yang menuntun perjalanan bangsa. Seperti yang ditegaskan Wali Kota Andrei Angouw, “Guru hebat menjadikan Indonesia kuat, dan Manado akan terus maju bersama para pendidik yang setia mengabdi”.
Hadir pula jajaran Forkopimda Manado, Ketua DPRD Kota Manado Dra. Aaltje Dondokambey, Ketua TP-PKK Kota Manado Irene Golda Angouw Pinontoan, Sekretaris Kota dr. Steaven Dandel, Kadis Pendidikan Ir. Bart Assa, serta tokoh pendidikan dan masyarakat.
Joppy Senduk













