MINUT KOMENTAR-Ditengah tantangan ekonomi dan fluktuasi harga kebutuhan pokok, Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara (Minut) kembali menunjukkan komitmen kuat terhadap kesejahteraan masyarakat.
Pada Rabu, 7 Agustus 2025, melalui Dinas Pangan, Pemkab Minut menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) di Desa Lilang, Kecamatan Kema. Kegiatan ini disambut antusias oleh ratusan warga yang memadati lokasi sejak pagi hari.
GPM dibuka secara resmi oleh Asisten II Pemkab Minut, Allan Mingkid, mewakili Bupati Joune Ganda. Dalam sambutannya, ia menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung pelaksanaan kegiatan ini, termasuk Perum Bulog, Kios Unggas, dan pelaku usaha pangan lokal.
“Kami percaya, dengan kerja sama antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat, kita dapat menghadirkan solusi nyata untuk ketahanan pangan. Semoga kegiatan ini menjadi manfaat langsung bagi masyarakat, sekaligus contoh untuk program-program serupa ke depan,” ujar Allan Mingkid.
Kegiatan ini juga menjadi bagian dari peringatan HUT ke-IV Badan Pangan Nasional (Bapanas) RI dan rangkaian program stabilisasi harga pangan tahun 2025.
Kepala Dinas Pangan Minut, Bertha Katuuk menjelaskan, komoditas yang dijual dalam GPM mendapatkan subsidi antara 10% hingga 50%. Tujuannya adalah agar masyarakat dapat memenuhi kebutuhan gizi seimbang dengan harga yang lebih terjangkau.
Berikut daftar komoditas dan harga subsidi:
KomoditasHarga SubsidiBeras SPHPRp 58.000 / 5 kgTelur AyamRp 33.000 (subsidi Rp 20.000)Minyak GorengRp 16.000 / 2 liter (subsidi Rp 10.000/liter)Gula PasirRp 8.000 (subsidi Rp 10.000)Daging AyamRp 23.000 (subsidi Rp 10.000)Cabe RawitRp 35.000 (subsidi Rp 20.000)Warga yang hadir menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya kegiatan ini. Salah satu warga menyatakan:
“Bersyukur, bisa belanja banyak tanpa khawatir mengeluarkan uang banyak. Terima kasih banyak untuk pemerintah. Ini sangat membantu ujar salahsatu warga.
Dibawah kepemimpinan Bupati Joune Ganda dan Wakil Bupati Kevin William Lotulung, Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara terus menegaskan langkah nyata dalam menghadirkan solusi terhadap tantangan pangan dan ekonomi.
Gerakan Pangan Murah bukan hanya program subsidi, tetapi wujud kepedulian dan keberpihakan Pemkab Minut terhadap masyarakat, sekaligus membuktikan bahwa kesejahteraan bukan sekadar janji, melainkan aksi nyata.
JOppySEnduk