Minut Capai Prestasi UHC, Stella Safitri Tekankan Peningkatan Layanan Kesehatan

MINUT KOMENTAR-Kabupaten Minahasa Utara (Minut) mencatat capaian luar biasa dalam program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), melampaui target nasional, dengan cakupan kepesertaan mencapai lebih dari 98 persen.

Prestasi ini disampaikan dalam Forum Komunikasi Strategi Pencapaian UHC, hasil kolaborasi BPJS Kesehatan Cabang Utama Manado dan Dinas Kesehatan Pemkab Minut.

Evaluasi dan Komitmen Pemkab Minut

Kepala Dinas Kesehatan Minut, dr. Stella Safitri, M.Kes mengatakan, forum ini menjadi bagian penting dari evaluasi berkala layanan kesehatan, dengan fokus pada peningkatan akses dan kualitas pelayanan bagi masyarakat.

“Evaluasi ini bertujuan untuk mengidentifikasi aspek yang perlu diperbaiki, sekaligus memperkuat komitmen terhadap standar layanan kesehatan yang berkualitas,” ujar dr. Stela.

Keberhasilan Minut sebagai daerah UHC Non-Cut Off memungkinkan pendaftaran peserta JKN dalam tanggungan pemerintah menjadi aktif tanpa verifikasi 14 hari, sesuai dengan Perpres 82 Tahun 2018.

Capaian UHC dan Tantangan ke Depan

Menurut Stella, jumlah peserta JKN aktif di Minut melonjak drastis, dari 29.842 orang pada 2023 menjadi 546.636 orang pada 2024 dan mencapai 3,2 juta pemanfaatan hingga Maret 2025.

Meskipun capaian ini membanggakan, dr. Stela menyoroti tantangan dalam validasi data penduduk dan fluktuasi jumlah peserta akibat mobilitas tinggi.

Oleh karena itu, komitmen Pemkab Minut dalam menjaga keberlanjutan layanan kesehatan tetap menjadi prioritas utama.

Kolaborasi dan Dukungan Penuh

“Keberhasilan ini merupakan hasil kerja sama antara Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, serta sektor swasta dengan dukungan BPJS Kesehatan yang terus berinovasi melalui pendaftaran daring dan aplikasi Mobile JKN,”ungkap Stella.

Melalui komitmen Bupati Joune Ganda. SE. MAP. MM. M.Si, dan dukungan dari semua pihak, Minut akan terus memperkuat perannya sebagai model daerah dengan cakupan UHC terbaik, sekaligus memastikan bahwa seluruh warganya mendapat perlindungan kesehatan optimal.

“Sebagaimana pesan Pak Bupati Joune Ganda, pelayanan di sektor kesehatan harus menjadi prioritas, guna memastikan perlindungan kesehatan yang optimal kepada masyarakat di Kabupaten Minahasa Utara,”tutup Stella.

JOppySEnduk

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *