AKSI SULUT BERGERAK, KEMBALI TURUN KE JALAN DENGAN CARA MELAKUKAN “AKSI DIAM”

Berita Utama59 Dilihat

 

MANADO KOMENTAR- Sejumlah elemen masyarakat yang menamakan diri ” Aksi Sulut Bergerak” kembali turun ke jalan dengan cara melakukan aksi diam atau bisu, dalam aksi yang di gelar di depan IT.Center jalan boulevart Manado, para pengunjuk rasa menuntut Pemerintah pusat dan DPR.RI untuk mencabut omnibuslouw cipta kerja, yang menurut aksi tersebut sangat tidak berpihak kepada masyarakat. 

Hal ini di Katakan Henly Rahman, salah seorang aksi demo,

“Kami kembali turun ke jalan menuntut Pemerintah dan DPR.RI segera mencabut undang-undang omnibuslouw cipta kerja, dengan aksi ini kami melakukan mosi tidak percaya kepada Pemerintah dan DPR.RI, selain itu juga kami meminta Pemerintah keluarkan Perppu, meminta kepada Pemerintah stop dengan kriminalisasi terhadap aktivis,” Ungkap Henly Rahman, humas para pengunjuk rasa kepada Komentar.co.id kamis malam, 22/10.2020.

Di tambahkan pula kami sudah menyatakan keinginan kami kepada DPRD dan pemerintah Sulut beberapa waktu lalu, tapi hasilnya belum ada jawaban,

” Kami akan terus berjuang agar aspirasi kami akan di perhatikan Pemerintah dan DPRD Sulut bahkan berharap Pemerintah pusat dan DPR.RI dapat mencabut sebagaimana tuntutan kami,” Kata Henly 

Dalam aksi ini terdiri dari beberapah organisasi, rakyat, mahasiswa dan PMII Metro

CMM

MPA Bumi

Kamisan Manado

LBH Manado

Individu Merdeka

Peliput(John Vandersloot)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *