JAKARTA KOMENTAR-Perhelatan Konstelasi Pilwako Manado 2020 lebih terasa hangat, namun terasa seperti ada awan gelap menutupi cara pandang pemerhati politisi di Manado bahkan sulut. dengan belum jelasnya siapa yg paling berpeluang dan mumpuni, untuk mewakili panji partai mereka.
Sebut saja PDIP, sempat kaget munnculnya statement AA yang dengan sadar merasa kader wajib loyal dan menuggu keputusan partai, pemikiran AA terasa untuk jadi bakal calon 01 Manado, hanya karena dorongan kewajiban sebagai petugas partai. dan bukan dari naluri keinginan pribadi AA.
Menurut Sumual, MDB adalah sosok satu-satunya yang yang akan diusung melalui Rakercab Demokrat Manado, meskipun pada waktu itu tanpa ada survey, hanya karena sebagai kader, yang membuat warga Manado sepertinya mensuport, tapi warga berharap cemas, jangan sampai ada perubahan pasca kongres PD di Jakarta dengan terpilihnya Ketum baru yaikni Agus Harimukty Yudhoyono (AHY).
“Mudah-mudahan pasca kongres PD dibawah komando ketum PD-AHY, bisa secepatnya mengeluarkan rekomendasi kepada Pak MorD, Bastian sebagai Bakal Calon Walikota Manado.
Disisi lain, Telly Tjangkulung T2 begitu aktif memasang alat peraga di semua pelosok lingkungan kota manado, membuat popularitasnya meningkat. namun istri E2L itu belum jelas akan menggunakan kendaraan warna apa. Khalayak berpendapat, sebagai istri Bupati Talaud sangat berpeluang untuk bisa dapat kendaraan. dan pasti akan disuport full suaminya E2L,”tegas John Ramly Sumua. SH. M.Si selaku kader PD yang juga ketua BPOKK.
Pada bagian lain, Prof. DR. Julyeta Runtuwene (JPAR) yang segera mengakhiri jabatannya sebagai rektor unima, tidak diragukan lagi kecerdasannya.
“Sekarang ini juga lagi gencar pasang alat peraga, untuk ikut dalam pertarungan pilwako mndo 2020, beliau memiliki kekuatan yang luar biasa, karena istri Pak walikota Manado, cukup membuat kaget karena berdiri pada kelompok gender. Beliaupun sama halnya dengan Bakal Calon Gubernur Sulut. DR. Ir. GS Vicky Lumentut. SH. M.Si. DEA, yang sedang menunggu kepastian dalam keikutsertaan maju sebagai Balon Gubernur Sulut,”ujar John Ramly Sumual, politisi Sulut, mantan Pimpinan Dewan DPRD Kabupaten Minsel ini.
Dari data yang disampaikan Sumual, selaku kader PD yang juga ketua BPOKK, kiranya DPP-PD, pasca kongres jakarta secepatnya menguji calon-calon PD yang akan bertarung pada pilkada serentak 2020.
“Bisa menguji, mengukur dengan baik calon yang akan diusung PD. juga bisa memilah calonnya baik kader maupun sosok profesional diluar partai yg dapat dipercaya memenangkan pilkada 2020. oleh sebab itu kami berharap ada survey data yang valid untuk menjadi acuan, dan landasan partai demokrat sulut untuk berikan rekom surat pengantar serta analisis, sehingga dapat mempermuda DPP-PD melaksanakan komunikasi, mencari partai koalisi serta secepatnya mengeluarkan rekom calon walikota,”tegas JOS sapaan akrab, John Sumual.
Kendati begitu, dirinya sangat memahami, bahwa seluruh kader PD harus bergandengan tangan dengan partai lain.” Kita tunggu langkah brilian tim penjaringan PD kota Manado dan propinsi untuk menyatukan presepsi. Semoga Pak MDB, secepatnya mendapatkan rekom DPP-PD dan bisa langsung bergerak bersama jajaran PD disemua tingkatan,”harap JOS, didampingi Ivan Kristo Lumentut. dan rekan-rekan pengurus PD diloby hotel Sutan Jakarta.(jose)