JAKARTA KOMENTAR-Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo, menegaskan bahwa transisi energi membutuhkan kolaborasi yang erat dan dukungan pembiayaan yang berkelanjutan. “Transisi energi tidak dapat dilakukan secara sendiri-sendiri. Diperlukan kolaborasi yang kuat serta dukungan pembiayaan yang solid dan berkelanjutan. Kehadiran Danantara Indonesia memperkuat langkah PLN dalam mengembangkan energi terbarukan secara lebih terstruktur, sekaligus memastikan proyek-proyek hijau yang tercantum dalam RUPTL dapat berjalan tepat waktu dan memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat serta sistem ketenagalistrikan nasional,” ungkap Darmawan.
RUPTL menetapkan rencana penambahan kapasitas pembangkit listrik baru sebesar 70 GW, dengan sekitar 76 persen di antaranya berasal dari energi terbarukan. Melalui kerja sama ini, Danantara Indonesia dan PLN akan menggabungkan kapabilitas investasi dan keahlian operasional di sektor ketenagalistrikan, sehingga pencapaian target energi terbarukan nasional dapat didorong secara lebih optimal.
Narahubung
Gregorius Adi Trianto
Executive Vice President Komunikasi Korporat & TJSL PLN Tlp. 021 7261122
Facs. 021 7227059







