SULUT KOMENTAR-Pasca banjir bandang yang melanda Kecamatan Poigar, Kabupaten Bolaang Mongondow, warga Desa Wineru menghadapi krisis air bersih yang cukup serius. Kondisi ini memicu perhatian publik dan mendorong respons cepat dari Anggota DPRD Sulawesi Utara, Dhea Eucharisty Lumenta, SE.
Warga menyampaikan keluhan terkait sulitnya mendapatkan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari seperti memasak dan MCK.
“Torang masyarakat Wineru saat ini sangat membutuhkan air bersih. Hampir semua warga kesulitan sejak banjir bandang hari Rabu malam,” ungkap salah satu warga.
Menanggapi hal tersebut, Dhea Lumenta langsung berkoordinasi dengan pemerintah provinsi dan kabupaten untuk memastikan bantuan segera tiba.
“Mohon sampaikan ke masyarakat bahwa mobil bantuan dari Pemprov yang membawa pangan dan selimut sudah dalam perjalanan,” ujar Dhea saat dihubungi, Jumat (31/10/2025).
Ia juga menginformasikan bahwa bantuan air bersih dari Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow sedang dalam proses distribusi.
“Distribusi dilakukan bertahap karena ada beberapa desa lain yang juga terdampak banjir,” jelas anggota Komisi II DPRD Sulut itu.
Dhea menyampaikan permohonan maaf karena tidak dapat hadir langsung dalam penyaluran bantuan akibat komitmen pelayanan gereja yang harus dijalankan.
Sebagai latar belakang, banjir bandang yang terjadi akibat curah hujan tinggi telah menyebabkan meluapnya sungai-sungai di wilayah Poigar, merusak sejumlah fasilitas dan memutus akses air bersih di beberapa titik.
Dengan koordinasi lintas pemerintah dan dukungan legislatif, harapan masyarakat Wineru untuk kembali mendapatkan akses air bersih kini mulai terwujud. Langkah cepat ini menjadi bukti nyata bahwa suara rakyat di daerah terpencil tetap mendapat perhatian serius dari wakil rakyatnya.
Jose
