BOLMONG KOMENTAR-Perayaan Hari Pekabaran Injil ke-121 dan HUT ke-75 Bersinode GMIBM di Jemaat GMIBM ‘Sion’ Tonom, Wilayah Ibolian, menjadi panggung sukacita spiritual sekaligus refleksi pembangunan daerah.
Gubernur Sulawesi Utara, Mayjen TNI (Purn.) Yulius Selvanus.SE, hadir bersama istri tercinta, Ny. Anik Yulius Selvanus, di tengah ribuan jemaat dan tokoh-tokoh gereja.
Dalam sambutannya yang menginspirasi, Gubernur Yulius menyoroti kemajuan signifikan yang dicapai Bolaang Mongondow, khususnya dalam aspek ekonomi dan ketahanan pangan.
“Pertumbuhan ekonomi di wilayah Bolmong menembus angka 7,1 persen, jauh melampaui rata-rata provinsi yang hanya 5,2 persen. Ini hasil jerih payah kita bersama, bukan hanya pemerintah. Saya sangat mengapresiasi kerja keras masyarakat Bolmong,” ujar Gubernur penuh semangat.
Ia menekankan peran strategis Bolmong sebagai penyumbang beras terbesar di Sulut dan mengajak warga untuk menjaga produksi pertanian demi mengendalikan inflasi dan memperkuat ketahanan pangan.
Tak hanya itu, Gubernur juga mengungkapkan komitmennya untuk membangun sebuah perguruan tinggi dengan tujuh fakultas di Bolmong. “Saya masih punya hutang kepada Bolmong. Ini sedang saya proses dan akan saya tuntaskan,” ucapnya disambut tepuk tangan meriah.
Disektor pertambangan, Gubernur menyoroti kurangnya kontribusi pemilik Izin Usaha Pertambangan (IUP) terhadap daerah, dan membuka kemungkinan optimalisasi melalui pertambangan rakyat untuk kesejahteraan dan lebih merata.
Menutup pernyataannya, Gubernur Yulius menegaskan bahwa Bolmong adalah pilar masa depan Sulut. “Kami sangat mengandalkan masyarakat Bolmong yang rajin menanam padi. Mari kita fokus pada ketahanan pangan untuk masa depan generasi penerus,”tandas putra campuran Minahasa Toraja ini.
JOppySEnduk
