MANADO KOMENTAR-Semangat memperingati Hari Kartini yang diperingati setiap tanggal 21 April, para Srikandi PLN terus membuktikan perannya sebagai pejuang kelistrikan yang tangguh dan berdedikasi. Mereka tak hanya bekerja di balik meja, tapi juga turun langsung ke lapangan menghadapi berbagai tantangan demi menerangi pelosok negeri. Semangat mandiri, tangguh, dan penuh dedikasi yang mereka bawa menjadi cerminan nyata perjuangan Kartini masa kini.
General Manager PLN UID Suluttenggo, Atmoko Basuki, menyampaikan apresiasi atas kontribusi luar biasa para Srikandi PLN. Menurutnya, perempuan memiliki peran nyata dan strategis dalam mendukung kemajuan sektor kelistrikan nasional, baik di bidang administrasi maupun teknis.
“Srikandi PLN memiliki peran strategis dan profesional, mulai dari melaksanakan pekerjaan administrasi hingga pekerjaan teknis di lapangan. Mereka bukan hanya menjalankan tugas, tetapi memberi makna dalam setiap langkahnya, menerangi negeri dengan semangat, kompetensi, dan dedikasi,” ujar Atmoko.
Salah satu Srikandi PLN, Nalar Irawati Tandawuya, yang menjabat sebagai Manager Unit Layanan Pelanggan Paniki, juga menyampaikan kebanggaannya bisa turut berkontribusi langsung dalam melistriki negeri.
“Kartini PLN adalah pejuang kelistrikan. Kami bekerja dengan semangat yang sama seperti RA Kartini—mandiri, tangguh, dan penuh semangat melayani,” ujarnya.
Di lapangan, para Srikandi PLN harus menghadapi medan yang menantang, cuaca ekstrem, dan berbagai kendala teknis lainnya. Namun, mereka tetap menjalankan tugas dengan semangat tinggi untuk memastikan layanan kelistrikan tetap andal bagi masyarakat.
Salah satu aksi nyata ditunjukkan oleh Srikandi PLN dari UP3 Palu, yang pada Senin (21/4) melaksanakan kegiatan Penertiban Pemakaian Tenaga Listrik (P2TL) langsung di lapangan. Kegiatan ini menjadi simbol bahwa perempuan PLN juga siap hadir di tengah masyarakat, menjaga pasokan listrik tetap aman dan berkualitas.
Ika Safitri, Team Leader Pengendalian Susut sekaligus bagian dari Srikandi PLN, mengatakan bahwa momentum Hari Kartini menjadi dorongan untuk terus menunjukkan kemampuan perempuan dalam berbagai aspek pekerjaan.
“Kartini menginspirasi kami untuk terus berkontribusi, tidak hanya dalam lingkup pekerjaan administrasi, tapi juga turun langsung ke lapangan. Ini adalah bentuk nyata pengabdian kami,” tuturnya.
Kerja keras dan keberanian para Srikandi PLN menjadi wujud nyata dari semangat Kartini yang relevan hingga kini. Mereka tidak hanya mendukung kemajuan teknologi dan layanan kelistrikan, tapi juga membuktikan bahwa perempuan mampu mengambil peran penting dan berdampak besar bagi masyarakat.
Peringatan Hari Kartini ini menjadi momen yang memperkuat komitmen PLN UID Suluttenggo untuk terus mendukung pemberdayaan perempuan. Dengan semangat Kartini yang terus menyala, para Srikandi PLN siap menerangi negeri hingga ke pelosok Nusantara.
