MANADO KOMENTAR – Guna memperkuat sinergitas serta hubungan harmonis dengan wartawan sebagai mitra strategis polisi dan pemantapan kerjasama sangat penting, terutama terkait dengan saling memberi informasi, juga menyuguhkan informasi yang benar dan positif kepada masyarakat.
Namun hal ini terbanding terbalik dengan apa yang dialami oleh sejumlah wartawan saat akan melaksanakan tugas peliputan pencabutan nomor urut pasangan calon (Paslon) Walikota dan Wakil Walikota Manado di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Manado. Kamis (24/9/2020)
Hal ini terjadi ketika sejumlah wartawan akan melakukan pengambilan gambar melalui teras/tembok pagar kantor KPU Kota Manado.
Dihalangi dan diusir oleh pihak keamanan Kepolisian Resort Kota Manado, melalui Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) AKP. Tommy Aruan.
“Dikatakan Tommy Aruan, mohon tinggalkan tempat ini, silahkan kalian melakukan peliputan di radius 100 meter dari Kantor KPU Manado,
Ishak salah satu wartawan Infosulut, sempat menanyakan kepada Kasat Reskrim, mohon bapak memaklumi dengan tugas kami.
“Bagaimana juga ada beberapa teman wartawan media online harus mengambil gambar selayaknya foto news.
Trus dimana sinergitas peliputan dan pengamanan itu harus terjalin,” ucap Ishak
Bahkan kata-kata Ishak pun dibantah oleh Kasat Reskrim Tommy Aruan, dikatakannya jangan aduh kusir, untuk urusan pers itu bukan urusan kita, urusan kita hanya melakukan pengamanan.
Saat ditanya oleh awak media, apakah sudah ada kebijakan dari KPU, jawab Aruan, silakan berkoordinasi dengan pihak KPU, KPU hanya menyelenggarakan dan kita pengamanan.
“Urusan kita melakukan steril pengamanan hingga 100meter, Ok clear kan, masalah peliputan dari jauh sebelumnya silakan berkoordinasi dengan KPU,” bantah Aruan
Sementara itu Kapolresta Kota Manado Kombes Pol Elvianus Laoly saat bersamaan diwawancarai oleh sejumlah wartawan, terkait dengan pengamanan dan peliputan untuk para awak media.
“Dijelaskannya terkait dengan peliputan silakan berkoordinasi dengan pihak KPU, kami hanya menjalankan tugas pengamanan.
Apalagi saat ini masi diterapkan protokol Covid-19,” jelas Laoly
Hingga berita diturunkan belum ada konfirmasi jelas dari pihak KPU Manado. (Alpin)
