SOAL APBD-P MANADO 2020. FREDERIK TANGKAU MINTA BANGGAR DPRD PIKIRKAN NASIB RAKYAT

MANADO KOMENTAR –  Menyikapi desakan kebutuhan masyarakat Kota Manado di tengah pendemi Covid-19. Ketua Fraksi Nasdem Frederik Tangkau mendorong APBD Perubahan 2020 dapat dibahas oleh Tim Banggar DPRD Manado tepat waktu.

Politisi yang disapa dengan sebutan Dikau (Didi Tangkau) saat diwawancarai  oleh KOMENTAR.CO.ID disalah satu Rumah Kopi mengatakan anggaran perubayhan tahun 2020 memuat berbagai kegiatan penting dan mendesak. Itu sebabnya alangkah baiknya jika pembahasan APBD-P 2020 dibahas secepatnya.

“Saya mendorong teman-teman anggota Fraksi Nasdem yang ada di Banggar agar dapat memperjuangkan kepentingan masyarakat dalam pembahasan APBD Perubahan,”kata Tangkau  Senin (05/09/2020) disalahsatu rumah kopi di Manado.

Menurutnya, situasi Covid-19 sangat mempengaruhi kehidupan masyarakat mengingat Manado sebagai ibu kota provinsi Sulut sebagai pusat perekonomian,” Imbuh Dikau

“Dikatakan Dikau, karena Kota Manado sebagai salah satu daerah yang tingkat penyebaran Covid-19 tinggi, sehingga jika terlambat dibahas akan berdampak kepada lansia, THL, ASN. Dan juga semua program-program pemerintah berdampak termasuk juga infrastruktur dan pertumbuhan ekonomi.

Inikan sudah menjadi program Presiden Joko Widodo untuk Percepatan Ekonomi Nasional bagi daerah yang terkena dampak Covid-19,” katanya

“Adapun itu, Presiden Republik Indonesia Ir. Joko Widodo mengajak semua pihak membangun optimistis di tengah kekhawatiran yang melanda masa depan perekonomian nasional.

Semangat dan optimisme harus tetap ada meski bangsa ini tengah ‘berduka’ lantaran pandemi Covid-19 yang tak kunjung usai,” ucap Dikau

“Dijelaskannya, tak kurang dari 215 negara kini harus bergelut dengan wabah virus Corona yang terus memukul semua sektor, terutama ekonomi dan dampaknya masyarakat kelimpungan karena kehilangan pekerjaan, termasuk Indonesia serta lebih khusus di Kota Manado.

Dalam catatan WHO, per 13 Agustus ada lebih dari 20 juta kasus Covid-19 di dunia, dengan jumlah kematian 737 ribu jiwa,” jelas Pena Didi sapaan akrab bagi komunitas Manado Teater Holic (MTH) ini.

“Untuk itu, terlepas dari situasi menjelang Pilkada 2020, Didi berharap semua pihak untuk memikirkan nasib rakyat di tengah kesusahan karena wabah non alam ini,” ungkapnya (Alpin)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *