MAKALISUNG KOMENTAR-Ungkapan kesedihan dari Istri Olhana Senduk, buat suami tercinta. Siang itu engkau masih bersamaku, menyusuri Kota Tomdano dengan ciri khasmu. Kita berjalan bersama sambil bicara tentang anak-anak yang jauh. Kau masih membicarakan mengenai perbaikan rumah, tapi kau patuh dengan kata kataku.
Kita masih sempat makan bersama di sebuah restoran, yang ternyata adalah hari hari terakhirmu bersamaku
Sulit rasanya menuliskan kata-kata ini, karena hati masih enggan menerima kenyataan bahwa engkau suamiku tersayang telah pergi. Rasanya ingin kuulang kalimat ini, baru kemarin kita duduk bersama, bercanda ringan, dan aku mendengar nasihatmu yang selalu penuh kebijaksanaan. Kini, yang tersisa hanyalah kenangan dan rasa kehilangan yang begitu dalam.
Engkau bukan hanya seorang Suami bagiku. Engkau adalah sosok panutan, tempat kami belajar tentang ketulusan, kesederhanaan, dan pengabdian. Kebaikanmu tak pernah dibuat-buat. Senyummu selalu tulus, dan tanganmu selalu terbuka untuk membantu siapa pun yang membutuhkan.
Aku masih ingat betapa engkau selalu hadir di tengah jemaat, melayani tanpa pamrih. Dari Linmas desa hingga bendahara kaum pria, engkau menjalani semuanya dengan hati yang penuh kasih. Dan di balik semua itu, engkau tetap menjadi pribadi yang rendah hati, tak pernah menuntut pujian.
Kini engkau telah kembali ke rumah Bapa di Sorga suami ku sayang. Kami tahu engkau telah menyelesaikan tugasmu dengan baik di dunia ini. Tapi tetap saja, kepergianmu meninggalkan ruang kosong yang tak tergantikan.
Suamiki, terima kasih atas semua cinta dan teladan yang engkau wariskan. Kebaikanmu tak akan aku lupakan. Namamu akan terus hidup dalam cerita-cerita ku bersama anak anak dan cucu yang telah kau tinggalkan. Kami akan selalu bawa dalam doa-doa disetiap waktu, dan dalam hati kami yang mencintaimu.
Selamat jalan, Suamiku sayang Lansye.
Beristirahatlah dalam damai. Kami akan melanjutkan hidup dengan semangat yang engkau tanamkan, dan suatu hari nanti, kita akan bertemu kembali dalam kemuliaan yang abadi.
Diketahui, Almarhum Lansye Senduk
Ia lahir pada 6 Februari 1953 dan menghembuskan nafas terakhir pada tanggal 27 September 2025.
Joppy Senduk
