MITRA KOMENTAR-Langkah nyata menuju pemerintahan yang bersih dan akuntabel kembali ditegaskan oleh Pemerintah Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra).
Rabu (13/08/2025), Bupati Mitra Ronald Kandoli menghadiri Rapat Koordinasi Pemberantasan Korupsi bersama Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang digelar di Jakarta. Kehadiran ini menjadi simbol komitmen daerah dalam memperkuat integritas birokrasi dan tata kelola pemerintahan.
Bupati Kandoli didampingi Ketua DPRD Mitra Sophia Antou, Sekretaris Daerah David Lalandos, serta jajaran pejabat lainnya seperti Kepala Badan Keuangan Mecky Tumimomor, Inspektur Marie Makalow, dan Sespri Bupati Dristy Tora yang juga menjabat sebagai Kepala Bagian di DPRD Mitra. Fredi Rolos turut hadir dalam rombongan tersebut.
Usai kegiatan, Bupati Ronald Kandoli menyampaikan bahwa forum ini diikuti oleh kepala daerah dari berbagai kabupaten/kota di Indonesia. Ia menegaskan bahwa partisipasi Pemkab Mitra dalam agenda nasional ini merupakan bentuk keseriusan dalam membangun pemerintahan yang transparan dan bebas dari praktik korupsi.
“Kehadiran kami di sini bukan sekadar formalitas, tetapi sebagai bentuk komitmen nyata untuk memastikan bahwa tata kelola pemerintahan di Mitra berjalan dengan bersih dan bertanggung jawab. Kami ingin seluruh proses pengelolaan keuangan dan perencanaan pembangunan dilakukan secara transparan,” ujar Kandoli.
Ia juga menambahkan bahwa sinergi dengan KPK akan terus diperkuat, terutama dalam hal pencegahan korupsi melalui sistem pengawasan internal dan peningkatan kapasitas aparatur.
Dengan mengikuti forum ini, Pemkab Mitra menegaskan bahwa integritas bukan hanya slogan, melainkan prinsip kerja yang harus dijalankan dalam setiap aspek pemerintahan. Komitmen ini diharapkan menjadi fondasi kuat dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan dan berpihak pada kepentingan masyarakat.
DAKS