JAKARTA KOMENTAR-Ketika banyak daerah masih mencari formula terbaik dalam mendorong kemajuan lokal, Kabupaten Minahasa Utara (Minut) tampil selangkah lebih maju, dengan cara melakukan kolaborasi bersama Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) melalui penandatanganan Nota Kesepahaman (NKS) tentang sinergi riset dan inovasi, Pada hari Senin, (23/06/2025).
Penandatanganan ini tak hanya menjadi simbol kerja sama administratif, tetapi menjadi cerminan tekad bersama untuk mengutamakan riset dan teknologi dalam pembangunan daerah.
Bupati Minut, Joune J.E. Ganda. SE. MAP. MM. M.Si dalam sambutannya menegaskan bahwa kerja sama ini merupakan kebutuhan nyata daerah. “Ini bukan sekadar seremonial. Kita membutuhkan asistensi dan transfer pengetahuan dari BRIN untuk menyusun fondasi pembangunan yang kokoh berbasis data, sains, dan inovasi,” ujarnya.
Minut dikenal sebagai daerah pelopor di Sulawesi Utara dalam pembentukan Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA). Kolaborasi aktif dengan BRIN telah menghasilkan kajian hilirisasi kelapa, penyusunan Produk Unggulan Daerah (PUD), dan draf RIPJ-PID 2025–2029 yang kini tengah dalam proses harmonisasi.
Tak berhenti di sana, Bupati Joune juga menyoroti pentingnya inovasi berbasis masyarakat. Pemerintah Kabupaten rutin menggelar lomba inovasi lintas sektor yang telah mendongkrak Minut meraih predikat Kabupaten Inovatif 2024 dengan nilai indeks 48,65 melebihi target RPJMD. Bahkan, Minut kini bersaing dalam ajang SINOVIK yang digelar Kementerian PAN-RB.
Sebagai bentuk perlindungan atas karya masyarakat, Pemerintah Kabupaten Minut juga mengalokasikan dana dalam APBD 2025 untuk mendanai pendaftaran HAKI secara gratis, mendukung pertumbuhan ekonomi kreatif dan legalitas produk lokal.
Disisi lain, Bupati Ganda menyampaikan apresiasinya kepada BRIN dan berharap sinergi ini menjadi contoh kolaborasi vertikal antara pusat dan daerah yang berdampak nyata. Kerja sama tersebut bukan akhir, melainkan titik awal menuju transformasi pembangunan yang berakar pada kekuatan lokal dan keberlanjutan jangka panjang.
Hadir dalam kesempatan ini sejumlah tokoh penting BRIN seperti Deputi Bidang Riset dan Inovasi Daerah, Dr. Yopi, jajaran pejabat fungsional BRIN, serta para kepala perangkat daerah Minut.
JOppySEnduk
