KELELAWAR BUKAN PENYEBAB VIRUS CORONA

MANADO KOMENTAR.  Kunjungan Mentri kesehatan RI  Letjen TNI (Purn) Dr. dr. Terawan Agus Putranto, Sp.Rad (K) di Manado Sulawesi Utara memastikan kondisi dan kesiap-siagaan jajaran Kemenkes dalam mengantisipasi jika ada kasus Virus Corona masuk didaerah ini sebagai pintu masuk turis dari Cina.

Menkes dalam jumpa pers di ruang serbaguna RS Prof. R.D. KANDOU Manado, usai menemui pasien diruang isolasi, memastika bahwa pasien yang diduga terpapar Virus Corona, dalam kondisi normal dan secara medik tidak ditemui gejala Virus Corona. Namun pihak Kemenkes tetap mengikuti protap menunggu hasil pemeriksaan Lab BALITBANGDAKES di Jakarta.

Dikatakan Terawan, hingga detik ini ( pukul 17’00 Wita, 26/1-2020 ) Indonesia dinyatakan aman dari Virus Corona. “Saya telah mengecek secara langsung disetiap daerah di Indonesia ( Bali, Makasar dan Manado),  yang diberitakan oleh media ada dugaan kasus Virus Corona, hasilnya belum ada yang positif terpapar”. Tegas Terawan.

Menkes mengajak semua warga Indonesia lakukan Doa bersama agar Virus Corona tidak masuk, jikalau sedang menuju ke kita maka akan dibelokkan Tuhan ketempat lain. Harapannya sambil meningkatkan kesigapan jajaran Kemenkes di 100 RS yang ditunjuk, 135 KKP di Pintu Masuk dan peralatan Thermal Scanner sebanyak 195 Unit se Indonesia.

Ditanya terkait penyebab mewabahnya Virus Corona, Menkes mengatakan, jika kondisi tubuh kita lemah maka Virus akan mudah masuk.  Makanya, kuncinya ada pada kesehatan tubuh kita, dengan mencuci tangan dengan sabun, makan saat jam makan dan tidur tepat waktu, agar kondisi tubuh tetap vit sehingga tidak mudah diserang virus apapun itu.

Ditegaskannya; Menkonsumsi Kelelawar bukanlah faktor yang penyebab mewabahnya Virus Corona. Namun disarankannya,  untuk melakukan crosschek dengan Kementrian Pertanian terkait penjualan daging hewan liar dipasaran.

Hadir mendampingi Menkes, Wakil Walikota Manado, Mor Bastiaan, Kadis Kesehatan Sulut, DR. Debie Kalalo, Dirut RS Prof. R.D. Kandou, Dr. dr. Jemmy Panelewen, Sp.B B-KBD, Kepala KKP Bandara Samrat, dan KKP Pelabuhan Bitung, serta Jajaran Direktur RS Prof. R.D. Kandou. (Jansen)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *