JAMES KARINDA |
MANADO KOMENTAR-Pendapatan PT Air Manado yang terus mengalami penurunan, lantaran sejumlah pelanggan yang rekeningnya cukup besar tidak beroprasi.”Pendapatan PT Air turun sekitar 4o persen,”kata Direktur Umum PT Air Manado James Karinda SH. MH, (JK)Senin (11/05/2020) di ruang kerjanya, kantro PT Air Manado di Keluraha Pal Dua.
Kendati begitu kata JK, penurunan pendapatan, tidak membuat Direksi PT Air melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) karyawan.
“Jadi ada langkah bijak yang kami ambil untuk tetap mempekerjakan karyawan yaitu, memotong gaji karyawan atas kesepakatan dari Direksi dalam rapat yang ikut melibatkan karyawan. Tidak ada unsur paksaan dalam mekanisme yang kami terapkan itu, dan karyawan justru sangat sepakat dengan langkah yang diambil oleh Direksi,”kata JK.
Lanjut dijalsakan JK, pemotongan gaji tidak hanya kepada karyawan, tetapi seluruh direksi gajinya juga ikut dipotong.”Menurut kami, bahwa merumahkan karyawan bukan solusi, karena dimasa pendemi ketika kami merumahkan karyawan, maka akan muncul masalah baru. Jadi puji Tuhan, seluruh Direksi dan karyawan saling mnedukung dan saling mensupport. Mereka rela gaji dipotong asalkan tetap bersama bekerja di PT Air. Luar biasa para karyawan sangat paham dengan kondisi yang melanda perusahaan akibat virus corona,”terang JK.
Kepada komentar, JK kemudain menceritaan terkaitupaya lain yang dilakukan Direksi PT Air dalam rangka menekan pengeluaran dana.”Kami sudah melakukan komunikasi dengan pihak perusahaan tempat kami membeli barang supaya menunda pembayaran kredit angsurang pompa, serta memohon kpeada pihak penyediah bahan kimia seperti kaprit dan lainnya. Dan mereka paham sekaligus memberikan keringanan penundaan angsuran. Jadi seperti inilah yang kami upayakan untuk mempertahankan para karyawan agar tetap bekerja,”tandas JK.(jose)