Notification

×

Iklan

Iklan

30 Wakil Rakyat Bitung Dilantik. Frantigo : Rekam Jejak Mereka Cenderung Abaikan Rakyat

Senin, 12 Agustus 2024 | 10:56 WIB Last Updated 2024-08-12T03:02:53Z
Proses Pelantikan 30 Anggota Dewan Bitung, (Foto : Istimewa). 


BITUNG KOMENTAR, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bitung Aldo Nova Ratungalo SH didampingi Wakil Keegan Kojoh S.PI dan Nabsar Badoa M.SI, memimpin rapat Paripurna Pengambilan Sumpah jabatan dan pelantikan 30 Anggota legislatif terpilih, periode 2024-2029, diruang Paripurna Kantor DPRD Bitung, Senin, (12/8). 


Nampak hadir dalam rapat paripurna terbuka untuk umum tersebut, Walikota Bitung Ir Maurits Mantiri MM dan Wakil Walikota Hengky Honandar SE serta Gubernur Sulawesi Utara yang diwakili oleh Asisten 1 Pemerintah Provinsi Sulut Denny Mangala M.SI.


Paripurna pengambilan sumpah jabatan dan pelantikan anggota legislatif terpilih ini, sekaligus memgakhiri masa jabatan anggota DPRD Kota Bitung periode sebelumnya 2019-2024. 


Dalam pelantikan , terinformasi ada 15 wajah Wakil rakyat yang baru menduduki jabatan legislator, sementara 15 lainnya adalah anggota dewan berstatus Incumbent. 


Pelantikan 30 angota Dewan Kota Bitung yang baru, sekaligus dimulainya komposisi baru para wakil rakyat yang diharapkan memberikan kontribusi nyata bagi dinamika politik didaerah. 


Sejumlah harapan disampaikan masyarakat atas pelantikan baru anggota dewan di Kota Bitung. Kinerja Dewan kedepan diminta benar2 mencerminkan keterwakilan masyarakat dan bukan hanya partai politik, seperti amanat dalam sumpah/janji yang menegaskan komitmen mereka untuk menjalankan tugas dengan integritas, transparansi, dan kepedulian terhadap aspirasi masyarakat.


“ Yahhh, kami hanya mengharapkan mereka benar2 menjadi wakil rakyat yang membela masyarakat dan bukan kepentingan elit “, Terang Noval seorang pedagang Pasar dikawasan Pusat kota. 


Hal yang juga disampaikan Ferdi, warga Sari Kelapa yang berprofesi sebagai ojek online, dimana masih merasa pesimis para legislator akan membela rakyat, jika dikaitkan dengan reputasi anggota dewan selama ini. 


“ torang tunggu jo dorang pe kerja (kita tunggu kinerja mereka). Jangan sampe justru hele mo ke dewan dorang tutup akng pintu (jangan sampai kami menyampaikan aspirasi, tapi pintu Dewan ditutup)”, Pungkas Ferdi. 


Sementara Ketua Dewan Rakyat Oposisi Kota Bitung Irfan Frantigo, pesimis wajah lembaga legislatif akan berubah seiring dengan pelantikan 30 anggota DPR yang baru. 


“ Saya sangat pesimis akan terjadi perubahan signifikan. DPR akan tetap berpihak pada kepentingan elit, dan meninggalkan rakyat. Hal ini sangat beralasan, karena dinilai dari track record mereka yang terpilih. Reputasi dan rekam jejak menunjukan, bahwa kinerja mereka lebih mengutamakan kepentingan partai dan bukan kebutuhan rakyat”, Tegas Frantigo. 


Meski demikian, dia juga berjanji akan tetap mengawal dan mengawasi kinerja Dewan kedepan. Agar kepentingan rakyat tetap dikedepankan. (**). 


×
Berita Terbaru Update