BITUNG KOMENTAR, Polsek Maesa Gerak cepat mengantisipasi kerawanan dilokasi kebakaran Limbah Karet, milik keluarga Katuuk, Kelurahan Madidir Ure, Kecamatan Madidir, jam 16.00, Minggu (28/7).
Gerak cepat kepolisian, ditunjukan dengan kehadiran Kapolsek Maesa AKP Ferry Frangky Padama S.H, memimpin anggota untuk turun lokasi kebakaran bersama IPTU Bobi Elias, AIPDA Riflos Horman dan AIPDA C. Purwanto, dilokasi kejadian.
Menurut Kapolsek Maesa, awalnya mendapat laporan masyarakat, dan langsung melaksanakan prosedur penanganan ditempat kejadian perkara.
Termasuk, Hasil pengumpulan informasi dan keterangan yang diungkap sejumlah keterangan saksi.
Diantaranya Saksi Marthen (48), yang mengungkap bahwa ada kebakaran di Kompleks Negeri dongeng Kelurahan Madidir Ure Kecamatan Maesa.
Menurut Marthen, kebakaran tersebut dikarenakan pembuangan limbah karet milik Bapak Tinus .
Marten sendiri enggan menyebut, penyebab kebakaran tersebut. Hanya saja Dia mengetahui bahwa bapak tinus sering membuang limbah karetnya atau ban mobil bekas di lahan milik dari keluarga katuuk.
Senada dengan Marthen, keterangan serupa juga disampaikan, Bernard(53) yang juga Ketua RT di Lingkungan II Madidir Ure.
Menurut Bernard , dia mengetahui kebakaran saat kembali dari pasar dan melihat ada api yang sudah menyalah. Bernard mengetahui, tempat tersebut sering dibuang limbah karet atau ban mobil bekas sehingga terjadi penumpukan limbah karet di lahan milik keluarga Katuuk.
Dia juga belum tau penyebab terjadi kebakaran dengan pemilik limbah karet Tinus tersebut.
Atas koordinasi Kepolisian sektor Maesa, Pukul 21.00 wita 1 Unit Pemadam kebakaran tiba dilokasi dan melakukan pemadaman kebakaran.
Menurut pantauan, Proses Pemadaman dilakukan selama kurang lebih 45 menit dan pada pukul 21.45 wita, seluruh area kebakaran sudah berhasil padamkan.
Dalam kejadian kebakaran tersebut tidak ada korban jiwa maupun kerugian material. (**).
